MAKALAH
KETERAMPILAN KOMPUTER
DAN PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI)
Oleh :
SAHRUL GUNAWAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN SMK BUSTANUL ULUM
Tagangser Laok Waru Pamekasan
Tahun Ajaran 2010/2011
KATA PENGANTAR
Puja dan puji syukur penulis mengucapkan
kehadiran tuhan yang maha kuasa yang telah memberilkan kekuatan dan kesempatan
kepada penulis sehingga penulis dapat menyusun makalah berjudul keterampilan computer dan pengelolaan informasi dalam waktu sesuai dengan yang direncanakan.
Penulis mengucapkan terimah kasih kepada
seluruh pihak yang telah membantu atas tersusunnya makalah ini, terutama kepada
Bapak Atiqurrahman, yang telah banyak membantu cara penyusunnya makalah yang
benar. Semoga amal baik yang telah diberikan mendapatkan balasan dari ALLAH SWT.
Sekolah merupakan pendidikan yang sangat
penting. Sasaran pendidikan adalah perbaikan perilaku umat manusia dalam
seluruh aspek kepribadiannya, baik aspek pengetahuan, emosi, kemauan, maupun
keterampilan. Demikian juga dalam sasaran dalam upacaya keterampilan computer
dan pengelolaan informasi.
Software pengolah kata merupakan perangkat
yang digunakan khusus untuk melakukan pengoperasian kata. Sedangkan software
pengolah angka adalah peragkat lunak yang digunakan untuk mengolah dan menyimpan
data-data. Selain itu, software pengolah angka juga mempunyai kemampuan untuk
mengelolah data-data tersebut.
Makalah ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi
penulis dan pembaca untuk hidup bertanggung jawab dan belajar computer dalam
kehidupan sehari-dari. Di eraglobalisasi sekarang ini, pergaulan semakin tidak
mengenal batas perilaku baik perilaku menyimpang dari norma. Hendaknya bentuk
negative pergaulan dapatlah kita hindari.
Mengingat makalah ini adalah makalah perdana yang penulis susun,
tentunya masih banyak kekurangan yang ada dalam makalah ini, baik segi isi
maupun teknik penyajiannya. Oleh karena itu, penulis mengharap kritik dan saran
pembaca untuk perbaikan diamsa-masa selanjutnya.Semoga makalah ini bermamfaat
dalam menyiapkan generasi bangsa yang lebih pintar dan berprestasi di bidangnya
masing-masing.
Pamekasan,14
Februari .2013
Sahrul Gunawan
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL.........................................................................................................
KATA PENGANTAR..........................................................................................................
i
DAFTAR ISI.........................................................................................................................
ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................................
1
B. Tujuan.................................................................................................................
1
BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah
Internet di Dunia.....................................................................................
2
B. Fungsi
dan Tujuan dibuatnya Internet.................................................................
4
C. Daftar
Kejadian Penting......................................................................................
5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.........................................................................................................
7
B. Saran .................................................................................................................. 7
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................
8
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Jumlah pengguna
Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya Internet.
Internet juga mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia.
Dengan hanya berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di seluruh
dunia mempunyai akses Internet yang mudah atas bermacam-macam informasi.
Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet melambangkan
penyebaran(decentralization) / pengetahuan (knowledge) informasi dan data
secara ekstrim. Perkembangan Internet juga telah mempengaruhi perkembangan
ekonomi. Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan
dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon),
kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui Internet. Transaksi melalui
Internet ini dikenal dengan nama e-commerce. Terkait dengan pemerintahan,
Internet juga memicu tumbuhnya transparansi pelaksanaan pemerintahan melalui
e-government seperti di kabupaten Sragen yang mana ternyata berhasil memberikan
peningkatan pemasukan daerah dengan memanfaatkan Internet untuk transparansi
pengelolaan dana masyarakat dan pemangkasan jalur birokrasi, sehingga warga di
daerah terebut sangat di untungkan demikian para pegawai negeri sipil dapat
pula di tingkatkan kesejahterannya karena pemasukan daerah meningkat tajam.
B. Tujuan
Selain untuk memenuhi
tugas mata kuliah Komputer 2, makalah ini juga bertujuan untuk menbuat pembaca
dapat mengetahui sejarah terbentuknya internet dan fungsi–fungsinya. Disamping
itu kita juga dapat mengetahui aspek negative dan positif yang di timbulkan
oleh internet itu sendiri.
BAB
II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
A. Sejarah
Internet di Dunia
Pada tahun 1957 Dephan AS (DoD = Departement of Defense) membentuk ARPA (Advanced Research Projects Agency) sebagai tanggapan terhadap peluncuran Sputnik-nya Uni Sovyet. ARPA bertugas meningkatkan kemampuan teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh militer. ARPA menjalankan tugasnya dengan memberikan bantuan dan melakukan kontrak kerja dengan universitas-universitas dan perusahaan-perusahaan yang memiliki ide yang dianggap menjanjikan bagi operasinya. Pada pertengahan tahun 1960-an, saat puncak Perang Dingin, DoD ingin memiliki komando dan pengendalian jaringan yang dapat mempertahankan diri bila terjadi perang nuklir. Untuk mengatasi masalah ini DoD mengubah arah risetnya, ARPA. Bekerjasama dengan beberapa universitas, ARPA memutuskan bahwa jaringan yang diperlukan DoD adalah berbentuk packet-switching yang terdiri dari sebuah subnet dan komputer-komputer host. Pada Desember 1968, ARPA memberikan kontraknya kepada BBN, sebuah biro konsultan di Cambridge, Massachusetts untuk membangun jaringan tersebut dan membuat software-software pendukung.
Walaupun masih terdapat kekurangan pada masalah software, pada Desember 1969 berhasil diluncurkan sebuah jaringan eksperimen yang menghubungkan empat buah simpul yaitu UCLA, UCSB, SRI dan Utah University. Jaringan ARPANET ini segera berkembang dengan pesat meliputi seluruh wilayah AS dalam tiga tahun pertamanya. Sebagai tambahan dalam membantu pertumbuhan ARPANET yang masih prematur ini, ARPA juga membiayai penelitian jaringan satelit dan jaringan radio paket yang mobile.
Pengamatan ini mendorong semakin banyaknya penelitian tentang protokol, yang berpuncak pada penemuan model dan protokol TCP/IP. TCP/IP secara spesifik dirancang untuk menangani komunikasi melalui internetwork, sesuatu yang menjadi semakin penting dengan semakin banyaknya jaringan dan LAN yang dihubungkan ke ARPANET. Untuk mendorong pemakaian protokol-protokol baru tersebut, ARPA mengadakan beberapa kontrak dengan BBN dan Universitas California di Berkeley untuk mengintegrasikan protokol-protokol tersebut ke dalam Berkeley UNIX. Pada tahun 1983, ARPANET memiliki jaringan yang besar dan sudah dapat dianggap stabil dan sukses. Selama tahun 1980-an, jaringan-jaringan tambahan, khususnya LAN, makin banyak yang dihubungkan ke ARPANET. Sejalan dengan bertambah luasnya jaringan, host-pun semakin mahal. Karena itu DNS (Domain Naming System) dibentuk untuk mengorganisasi mesin ke dalam domain-domain tertentu dan memetakan nama-nama host ke dalam alamat-alamat IP. Pada tahun 1990, ARPANET telah tersusun oleh jaringan-jaringan yang baru, yang sebenarnya dilahirkan sendiri oleh ARPANET. Setelah itu ARPANET menghentikan operasinya dan dibongkar. Sampai saat ini, MILNET masih tetap beroperasi. Pada tahun 1984 NSF mulai merancang jaringan backbone berkecepatan tinggi yang akan menghubungkan keenam pusat superkomputernya di San Diego, Boulder, Champaign, Pittsburgh, Ithaca dan Princeton. Jaringan ini diproyeksikan sebagai pengganti ARPANET dan akan dibuka untuk seluruh kelompok-kelompok riset universitas, laboratorium riset, perpustakaan dan musium untuk mengakses keenam superkomputernya itu dan berkomunikasi satu dengan lainnya. Jaringan ini juga terhubung dengan ARPANET. Selanjutnya NSF dengan segera membuat rencana jaringan penerusnya dan memberikan kontrak kepada konsorsium Michigan-based MERIT untuk melaksanakan rencana tersebut. Jaringan ini pun akhirnya kewalahan sehingga pada tahun 1990 jaringan ini segera ditingkatkan kemampuannya. Pada tahun 1995, backbone NSFNET tidak diperlukan lagi untuk menginterkoneksikan jaringan-jaringan regional NSF. Untuk mempermudah dan meyakinkan bahwa setiap jaringan regional dapat berkomunikasi dengan jaringan regional lainnya, NSF memberikan kontrak kerja kepada empat operator jaringan untuk membuat NAP (Network Access Point). Operator-operator tersebut adalah PacBell (San Francisco), Ameritech (Chicago), MFS (Washington D.C.) dan Sprint (New York City). Setiap operator jaringan yang ingin menyediakan layanan backbone kepada jaringan-jaringan regional NSF harus menghubungkan semua NAP tersebut. Selain NAP-NAP NSF, juga telah dibuat bermacam-macam NAP pemerintah (misalnya, FIX-E, FIX-W, MAE-East dan MAE-West) dan NAP-NAP komersial (misalnya CIX). Setelah TCP/IP dinyatakan sebagai satu-satunya protokol resmi pada 1 januari 1983, jumlah jaringan, mesin dan pengguna yang terhubung ke ARPANET bertambah dengan pesatnya. Pada saat NSFNET dan ARPANET saling dihubungkan, pertumbuhannya menjadi eksponensial. Banyak jaringan regional yang bergabung dan hubungan-hubungan dibuat untuk membangun jaringan di Kanada, Eropa dan Pasifik. Pada pertengahan tahun 1980-an, orang mulai memandang kumpulan jaringan. Pertumbuhan terus berlanjut secara eksponensial, dan pada tahun 1990 Internet telah tumbuh menjadi 3000 jaringan dan 200.000 komputer. Pada tahun 1992, host kesatu-juta telah terhubung ke jaringan. Pada tahun 1995, terdapat banyak backbone, ratusan jaringan tingkat menengah (regional), puluhan ribu LAN, jutaan host dan puluhan juta pengguna. Sampai awal tahun 1990-an, Internet banyak dipakai oleh para akademisi, pemerintah dan para peneliti industri. Sebuah aplikasi baru, WWW (World Wide Web) mengubah wajah Internet dan membantu jutaan pengguna baru, nonakademisi ke jaringan. Aplikasi ini, ditemukan oleh fisikawan CERN Tim Berners-Lee, tanpa mengubah fasilitas-fasilitas yang telah ada namun membuatnya menjadi lebih mudah digunakan. Bersama-sama dengan Mosaic viewer, yang dibuat oleh NCSA (National Center for Supercomputer Applications), WWW memungkinkan sebuah situs (site) untuk menyusun sejumlah halaman informasi yang berisi teks, gambar, suara dan bahkan video, dengan meletakkan link ke halaman-halaman lainnya. Dengan meng-klik sebuah link, pengguna akan segera dibawa ke halaman yang ditunjukkan oleh link tersebut.Dalam setahun setelah Mosaic diluncurkan, jumlah server WWW berkembang dari 100 menjadi 7000. Pertumbuhan yang cepat ini terus berlangsung dengan pesat sampai sekarang.
B. Fungsi
dan Tujuan dibuatnya Internet
Internet berfungsi
sebagai aspek komunikasi,penyedia informasi,dan fasilitas untuk
promosi.Internet dapat menghubungkan kita dengan berbagai pihak di berbagai
lokasi di seluruh dunia.Misalnya kita bisa kirim data atau surat dengan
berbagai pihak diseluruh dunia dengan menggunakan fasilitas Electronic mail
(E-mail).Selain fasilitas Electronic mail internet juga menyediakan fasilitas
untuk ngobrol yang dalam internet disebut chatting.Kemampuan internet lainnya
adalah Usenet ,yaitu forum yang disediakan bagi pengguna internet untuk berbagi
informasi dan pemikiran mengenai suatu topk melalui bulettin elektronik.Dengan
menggunakan forum ini,pengguna dapat mengirim pesan mngenai topik bersangkutan
dan menerima tanggapan dari pihak lain.
Internet terhubung dengan ratusan katalog perpustakaan,sehingga penggunaannya dapat meneliti ribuan data base yang terbuka untuk umum melalui jaringan tersebut yang disediakan oleh perusahaan,pemerintah ataupun niralaba.Pengguna internet dapat mempergunakan informasi ini untuk berbagai keperluan.
Internet terhubung dengan ratusan katalog perpustakaan,sehingga penggunaannya dapat meneliti ribuan data base yang terbuka untuk umum melalui jaringan tersebut yang disediakan oleh perusahaan,pemerintah ataupun niralaba.Pengguna internet dapat mempergunakan informasi ini untuk berbagai keperluan.
C. Daftar
Kejadian Penting
1957 Uni Soviet
(sekarang Rusia) meluncurkan wahana luar angkasa, Sputnik. 1958
Sebagai buntut dari "kekalahan" Amerika Serikat dalam meluncurkan wahana luar angkasa, dibentuklah sebuah badan di dalam Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects Agency (ARPA), yang bertujuan agar Amerika Serikat mampu meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi negara tersebut. Salah satu sasarannya adalah teknologi komputer.
Sebagai buntut dari "kekalahan" Amerika Serikat dalam meluncurkan wahana luar angkasa, dibentuklah sebuah badan di dalam Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects Agency (ARPA), yang bertujuan agar Amerika Serikat mampu meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi negara tersebut. Salah satu sasarannya adalah teknologi komputer.
1962 J.C.R. Licklider
menulis sebuah tulisan mengenai sebuah visi di mana komputer-komputer dapat
saling dihubungkan antara satu dengan lainnya secara global agar setiap
komputer tersebut mampu menawarkan akses terhadap program dan juga data. Di
tahun ini juga RAND Corporation memulai riset terhadap ide ini (jaringan
komputer terdistribusi), yang ditujukan untuk tujuan militer. Awal 1960-an
Teori mengenai packet-switching dapat diimplementasikan dalam dunia nyata. Pertengahan
1960-an ARPA mengembangkan ARPANET untuk mempromosikan "Cooperative Networking
of Time-sharing Computers", dengan hanya empat buah host komputer yang
dapat dihubungkan hingga tahun 1969, yakni Stanford Research Institute,
University of California, Los Angeles, University of California, Santa Barbara,
dan University of Utah.
1965 Istilah
"Hypertext" dikeluarkan oleh Ted Nelson.
1968 Jaringan Tymnet
dibuat.
1971 Anggota jaringan
ARPANET bertambah menjadi 23 buah node komputer, yang terdiri atas
komputer-komputer untuk riset milik pemerintah Amerika Serikat dan universitas.
1972
Sebuah kelompok kerja yang disebut dengan International Network Working Group (INWG) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan komputer dan juga membuat standar-standar untuk jaringan komputer, termasuk di antaranya adalah Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini adalah Vint Cerf, yang kemudian disebut sebagai "Bapak Internet"
1972-1974 Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis, The New York Times DataBank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke ARPANET melalui jaringan dial-up.
1972
Sebuah kelompok kerja yang disebut dengan International Network Working Group (INWG) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan komputer dan juga membuat standar-standar untuk jaringan komputer, termasuk di antaranya adalah Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini adalah Vint Cerf, yang kemudian disebut sebagai "Bapak Internet"
1972-1974 Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis, The New York Times DataBank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke ARPANET melalui jaringan dial-up.
1973 ARPANET ke luar
Amerika Serikat: pada tahun ini, anggota ARPANET bertambah lagi dengan masuknya
beberapa universitas di luar Amerika Serikat yakni University College of London
dari Inggris dan Royal Radar Establishment di Norwegia.
1974 Vint Cerf dan Bob
Kahn mempublikasikan spesifikasi detail protokol Transmission Control Protocol
(TCP) dalam artikel "A Protocol for Packet Network Interconnection".
1974 Bolt, Beranet
& Newman (BBN), pontraktor untuk ARPANET, membuka sebuah versi komersial dari
ARPANET yang mereka sebut sebagai Telenet, yang merupakan layanan paket data
publik pertama.
1977 Sudah ada 111 buah
komputer yang telah terhubung ke ARPANET.
1978 Protokol TCP
dipecah menjadi dua bagian, yakni Transmission Control Protocol dan Internet
Protocol (TCP/IP).
1979 Grup diskusi
Usenet pertama dibuat oleh Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, alumni
dari Duke University dan University of North Carolina Amerika Serikat. Setelah
itu, penggunaan Usenet pun meningkat secara drastis.Di tahun ini pula, emoticon
diusulkan oleh Kevin McKenzie. Awal 1980-an Komputer pribadi (PC) mewabah, dan
menjadi bagian dari banyak hidup manusia. Tahun ini tercatat ARPANET telah
memiliki anggota hingga 213 host yang terhubung. Layanan BITNET (Because It's
Time Network) dimulai, dengan menyediakan layanan e-mail, mailing list, dan
juga File Transfer Protocol (FTP).
CSNET (Computer Science Network) pun dibangun pada tahun ini oleh para ilmuwan dan pakar pada bidang ilmu komputer dari Purdue University, University of Washington, RAND Corporation, dan BBN, dengan dukungan dari National Science Foundation (NSF). Jaringan ini menyediakan layanan e-mail dan beberapa layanan lainnya kepada para ilmuwan tersebut tanpa harus mengakses ARPANET. 1982 Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IP diadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut.Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna agar dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur pasti menuju host tersebut. Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet. 1986 Diperkenalkan sistem nama domain, yang sekarang dikenal dengan DNS (Domain Name System) yang berfungsi untuk menyeragamkan sistem pemberian nama alamat di jaringan komputer.
CSNET (Computer Science Network) pun dibangun pada tahun ini oleh para ilmuwan dan pakar pada bidang ilmu komputer dari Purdue University, University of Washington, RAND Corporation, dan BBN, dengan dukungan dari National Science Foundation (NSF). Jaringan ini menyediakan layanan e-mail dan beberapa layanan lainnya kepada para ilmuwan tersebut tanpa harus mengakses ARPANET. 1982 Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IP diadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut.Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna agar dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur pasti menuju host tersebut. Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet. 1986 Diperkenalkan sistem nama domain, yang sekarang dikenal dengan DNS (Domain Name System) yang berfungsi untuk menyeragamkan sistem pemberian nama alamat di jaringan komputer.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pada pertengahan tahun
1960-an, saat puncak Perang Dingin, DoD ingin memiliki komando dan pengendalian
jaringan yang dapat mempertahankan diri bila terjadi perang nuklir. Untuk
mengatasi masalah ini DoD mengubah arah risetnya, ARPA. Bekerjasama dengan
beberapa universitas, ARPA memutuskan bahwa jaringan yang diperlukan DoD adalah
berbentuk packet-switching yang terdiri dari sebuah subnet dan
komputer-komputer host. Pada Desember 1968, ARPA memberikan kontraknya kepada BBN,
sebuah biro konsultan di Cambridge, Massachusetts untuk membangun jaringan
tersebut dan membuat software-software pendukung. Walaupun masih terdapat
kekurangan pada masalah software, pada Desember 1969 berhasil diluncurkan
sebuah jaringan eksperimen yang menghubungkan empat buah simpul yaitu UCLA,
UCSB, SRI dan Utah University. Jaringan ARPANET ini segera berkembang dengan
pesat meliputi seluruh wilayah AS dalam tiga tahun pertamanya. Sebagai tambahan
dalam membantu pertumbuhan ARPANET yang masih prematur ini, ARPA juga membiayai
penelitian jaringan satelit dan jaringan radio paket yang mobile.
B. Saran
Dalam makalah ini masih
banyak kekurangan bahan – bahan dan leteratur, hanya sedikit yang dapat penulis
paparkan, sebaiknya pembaca agar dapat menambah sumber – sumber bahan lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
http://wywee.wordpress.com/2009/05/19/tujuan-umum-blogger-mendirikan-blog/
http://www.blogger.com/home
http://id.wikipedia.org/wiki/Halaman_Utama
http://blogituadalah.blogspot.com/
http://www.blogger.com/home
http://id.wikipedia.org/wiki/Halaman_Utama
http://blogituadalah.blogspot.com/
0 comments
Posting Komentar